Saturday, December 12, 2009

Learning through writing

Mmh...enaknya nulis apa ya? Sudah lama gak di rawat ni blognya..
Terserah, kan ente yang mau nulis?
iya,,, makannya ana nanya kira- kira nulis apa?
ya udah nulis apa aja yang penting bisa nambah pengalaman dan bermanfaat buat orang lain..
oh gitu ya..okok
......
bentar...
......
......
Tapi apa ya? (telo mode: ON)

Diskusi di atas bukan

diskusiku dengan Raditya si kambingjantan atau Andrea Hirata atau parah lagi sama JK.Rowling,, diskusi itu antara aku dengan aku.maksute? dia teman diskusiku paling setia. gini,,,kita sering bertanya2 kenapa nggak dapat ide untuk menulis sesuatu atau berbuat sesuatu ketika berada dalam kondisi apapun yang memerlukan sebuah pertimbangan dan perhitungan matang itu juga yang sedang aku hadapi. Dalam kondisi itu diskusi antara 'aku dan aku' pasti akan terjadi sekalipun hanya dalam benak kita yang mungkin tidak sempat kita tuliskan karena seringnya diskusi antara 'aku dan aku' yaitu diskusi antara kita dengan diri sendiri.

Dalam diskusi tersebut yang sangat bisa mempengaruhi hasil akhir adalah diri kita sendiri, tanpa ada gangguan dari pihak luar karena... gak ada yang tau tentunya. Diskusi dengan diri sendiri menjadi kunci dominan yang akan diekspresikan lewat perkataan, perbuatan ataupun kebiasaan sehingga memunculkan suatu bentuk yaitu kita sendiri atau lebih tepatnya nilai identik kita (wah apaan tu? asal aja nulisnya). Hasil diskusi dengan diri kita bisa disebut bagus atau efektif jika kita tau apa tujuan kita, kemana tujuan kita dan sebelum itu semua, siapa kita.

Ketika kita berdiskusi dengan kawan atau teman atau mahluk apapun itu tentunya kita harus menguasai materi yang kita diskusikan meskipun, diskusi itu hanya obrolan tentang sepak bola atau siaran spongebob semalam kita tetap perlu penguasaan materi( materi spongebob???). Muncul pertanyaan materi apa yang kita perlukan untuk berdiskusi dengan diri kita sendiri?

Hal pertama yang harus kita fahami yaitu siapa kita? Saya ambil contoh seseorang, sebut namanya Hanif (namaku sendiri...:-) dia seorang pelajar jurusan teknik yang ingin jadi ahli robotik dan dengan statusnya itu sekarang jadi pelajar di jurusan teknik, sebagai seorang pelajar teknik dia harus memfokuskan segala perhatian dan waktu sesuai bidang yang diinginkan. Oke? done!,,,

siapa lagi saya? oh aku juga seorang kawan. karena aku juga bagian dari komunitas tentu aku harus tahu materi tentang komunitasku saat ini ( Ex: APIIT,UCTI,PPI dan apa ya?....TKI mungkin :-). Semakin banyak kita tahu tentang komunitas dimana kita berada, kita akan semakin memahami diskusi- diskusi yang terjadi berkenaan dengannya. Usaha kita memahami lingkungan sekitar adalah proses pembelajaran dan hal terpenting dari suatu pembelajaran yaitu keterbukaan pikiran dan kerendah- hatian kita yang aku pikir sulit sekali untuk dilakukan. Selain godaan dari luar, godaan itu juga datang dari dalam diri sendiri. Tapi, gak masalah, selama kita masih punya pikiran yang terbuka dan mau selalu belajar dan berdoa kita akan semakin faham atas peristiwa2 yang terjadi di sekitar komunitas kita dan dengannya kita semakin tahu siapa diri kita dan akan kemana tujuan kita.

Aku habisi dulu tulisan ini,,, coba kita list down dulu, siapa saja diri kita ini sebenarnya biar kita lebih memahami tujuan kita sebenarnya buat modal kita berdiskusi dengan diri sendiri untuk menentukan prioritas tujuan kita.

No comments:

Post a Comment